Bekasi – Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Badan Pertanahan Nasional (BPN) dibentuk berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 17 Tahun 2015 dan Perpres Nomor 20 Tahun 2015, yang tujuan utamanya melaksanakan fungsi pemerintahan di bidang agraria, pertanahan dan tata ruang.

Seiring berjalannya waktu, Kementerian ATR/BPN terus melakukan perbaikan serta pembenahan dalam pelayanan pertanahan. #ATRBPNKiniLebihBaik menjadi pesan kunci lewat penggunaan tagar/hashtag untuk mengenalkan kepada masyarakat bahwa kini Kementerian ATR/BPN sudah lebih baik dibanding sebelumnya.

Untuk mendukung perbaikan pelayanan pertanahan, sebagian besar Kantor Pertanahan Kabupaten/Kota juga sudah banyak melakukan perbaikan pelayanan pertanahan, salah satunya Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi, melalui peresmian loket layanan pertanahan.

Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi, Deni Santo, mengatakan bahwa adanya loket pelayanan pertanahan yang baru ini merupakan momentum untuk melakukan perbaikan layanan pertanahan. Deni Santo mengisahkan bahwa sebelumnya Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi hanya punya 8 loket, yang letaknya di lantai 2.

“Dahulu loket pelayanan pertanahan kami ada di lantai 2 dengan luas 50 m2. Saat itu layanan di Kantor Pertanahan belum seramai sekarang. Kurang lebih 2.000-3.000 berkas. Namun, seiring bertambah banyaknya permohonan, ruang pelayanan tersebut dirasa sangat kurang,” kata Deni Santo.

Baca juga  7.501 Sertipikat Tanah Dibagikan Di Aceh Timur

Hal tersebut membuat Deni Santo mengajak seluruh jajaran Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi untuk membuat pembaruan loket pelayanan. “Karena dahulu, di lantai 1 digunakan untuk Masjid At-Taqwa, maka saya mengajak pengurus masjid agar bermusyawarah untuk membangun loket pelayanan yang baru, yang direncanakan dibangun di lantai 1,” ungkap Deni Santo.

Berkat musyawarah tersebut, akhirnya loket pelayanan yang baru dapat dibangun. “Kini kami memiliki 19 loket layanan yang memiliki fungsi sebagai loket pengaduan dan informasi, loket pendaftaran berkas, loket penyerahan produk, serta loket pembayaran,” ujar Deni Santo.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Barat, Yusuf Purnama, mengatakan bahwa pembangunan loket pelayanan ini merupakan upaya Kantor Pertanahan menyerap aspirasi masyarakat sekitar. “Tentunya didasari semangat untuk menjadi lebih baik,” ujar Yusuf Purnama.

Yusuf Purnama mengimbau masyarakat agar memanfaatkan layanan yang ada di Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi. “Saya pastikan bahwa masyarakat akan mendapatkan layanan yang optimal karena Kantor Pertanahan ini sudah memenuhi standar kantor pelayanan publik,” kata Yusuf Purnama.

Baca juga  Tekan Polusi Udara, KLHK Sediakan Pos Uji Emisi Gratis

Peresmian Loket Pelayanan Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi dilaksanakan Senin, 11 Maret 2019. (RH/LS)