AGRARIA.TODAY – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) terus berupaya memberikan pelayanan publik yang prima. Untuk meningkatkan kualitas layanan agar semakin membaik, Kementerian ATR/BPN mengikuti Kompetisi Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik (P4) Tahun 2022 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB). Setelah resmi mendaftar pada 18 Februari lalu, kini Kementerian ATR/BPN tengah melengkapi dokumen dan bukti untuk bahan penilaian kompetisi.
“Pelayanan publik yang prima itu juga untuk mewujudkan pemerintahan yang baik (good governance). Kementerian PAN-RB lakukan kompetisi pengelolaan layanan ini sebagai salah satu bentuk evaluasi kita juga,” ujar Kepala Biro Hubungan Masyarakat (Humas) Kementerian ATR/BPN, Yulia Jaya Nirmawati dalam arahannya pada kegiatan Persiapan Kompetisi P4 yang diadakan secara daring dan luring di Hotel Fairmont, Jakarta (29/03/2022).
Menurutnya, dengan keikutsertaan Kementerian ATR/BPN dalam Kompetisi P4 ini menandakan kesiapan instansi dalam pelaksanaan pengaduan pelayanan publik. Untuk itu, Kepala Biro Humas Kementerian ATR/BPN mengajak daerah untuk turut serta mengikuti kompetisi tersebut. “Kanwil (Kantor Wilayah) dan Kantah (Kantor Pertanahan) harusnya ikut seluruhnya. Dari 503 unit pengelola pengaduan, yang mendaftar baru 23, yaitu 4 Kanwil BPN dan 19 Kantah. Terkait hal ini, kita sudah punya dasar hukumnya, Peraturan Menteri ATR/Kepala BPN Nomor 4 Tahun 2022 sudah ditandatangani Pak Menteri. Sebelumnya, sudah ada Peraturan Presiden Nomor 76 Tahun 2013 tentang Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik. Kompetisi ini bagus sekali karena memperlihatkan kesungguhan kita dalam pelayanan bagi masyarakat,” imbuh Yulia Jaya Nirmawati.
Pada kesempatan ini, Kepala Bagian Informasi Publik dan Pengelolaan Pengaduan (IP3), Adhi Maskawan melaporkan, dalam satu bulan terakhir pihaknya telah mengumpulkan dokumen yang dibutuhkan terkait kompetisi. “Untuk saat ini kita cek, melengkapi evidence dan dokumen yang diperlukan. Dalam kompetisi ini Kementerian ATR/BPN masuk kategori tingkat instansi pemerintah. Sedangkan, Kanwil BPN dan Kantah masuk kategori Unit Pelayanan Publik,” jelas Adhi Maskawan.
Untuk melengkapi data perlu kerja sama, tidak hanya dilakukan oleh tim Humas Kementerian ATR/BPN, namun perlu koordinasi dengan unit teknis. Adhi Maskawan menjelaskan bahwa terdapat 22 butir pertanyaan yang diminta oleh Kementerian PAN-RB sebagai poin penilaian kompetisi. “Kami sudah coba inventarisir oleh internal Humas, namun ada beberapa dokumen yang butuh diklarifikasi oleh unit teknis terkait. Maka, kami butuh bantuan teman-teman untuk melengkapi permintaan KemenPAN-RB,” tambahnya.
Seluruh data pendukung Kompetisi P4 Tahun 2022 perlu dipenuhi sebelum 14 april mendatang. Atas kinerja yang telah dilakukan Kementerian ATR/BPN, Yulia Jaya Nirmawati berharap dapat masuk kriteria yang diinginkan Kementerian PAN-RB. “Hal ini merupakan upaya tingkatkan nama baik ATR/BPN. Harapannya tahun ini dapat masuk nominasi dan menang, sehingga dapat memacu kinerja kita di pusat beserta jajaran di Kanwil BPN dan Kantah. Tentu kita harap pelayanan ini dapat dilakukan secara terus menerus dan berkesinambungan, sehingga masyarakat mudah menerima jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang ditanyakan pada kita,” ungkap Yulia Jaya Nirmawati.
Turut hadir pada kegiatan Persiapan Kompetisi P4 Kementerian PAN-RB, Analis Kebijakan Bidang Pelayanan Publik Kementerian PAN-RB, Rosikin, Kepala Bagian Pemberitaan dan Hubungan Antar Lembaga (PHAL) Kementerian ATR/BPN, Indra Gunawan, beserta jajaran terkait lainnya di lingkungan Kementerian ATR/BPN. (FT/FM)
#KementerianATRBPN
#MelayaniProfesionalTerpercaya
#MajuDanModern
#MenujuPelayananKelasDunia
