AGRARIA.TODAY – Peran Hubungan Masyarakat (Humas) dalam sebuah institusi di era keterbukaan informasi publik seperti sekarang ini begitu krusial. Selain mempunyai fungsi untuk menciptakan citra baik, humas juga dituntut untuk dapat mengedukasi masyarakat. Maka dari itu, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) melalui Biro Humas telah menyusun strategi komunikasi agar informasi yang disampaikan ke publik tepat sasaran.
Kepala Biro Humas Kementerian ATR/BPN, Yulia Jaya Nirmawati mengatakan, peran Humas Kementerian ATR/BPN ialah menyinergikan informasi publik, optimalisasi jaringan komunikasi dan informasi, serta membentuk opini publik melalui agenda setting pemerintah. “Peran Humas Kementerian ATR/BPN ini adalah bagaimana humas menyinergikan informasi publik, sehingga informasi utuh (sampai) ke masyarakat dan jajaran ATR/BPN di seluruh Indonesia,” ujarnya dalam Workshop Pengembangan Kompetensi UPA Humas dan Kerja Sama STPN Tahun 2022 secara daring, Rabu, (30/03/2022).
“Media sosial harus dikelola secara baik, karena di era industri 4.0 kita memanfaatkan teknologi untuk berbagai kebutuhan. Saat ini kita juga menjadikan media sosial sebagai platform untuk menjalankan komunikasi strategis,” imbuhnya.
Yulia Jaya Nirmawati juga menuturkan, Humas Kementerian ATR/BPN mempunyai sasaran yang dicapai untuk menjadikan Kementerian ATR/BPN satu-satunya sumber informasi dan referensi soal pertanahan dan tata ruang. “Kita juga mendorong STPN (Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional, red) dapat mengambil peran ini agar khalayak ramai, dapat menjadikan STPN menjadi sumber edukasi utama terkait pertanahan dan tata ruang,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Pembantu Ketua I Bidang Akademik, Rahmad Riyadi yang mewakili Kepala STPN mengatakan, humas sekarang ini begitu penting. Seiring perkembangan teknologi yang pesat diperlukan suatu penguatan komunikasi publik yang dikemas dengan baik dan terencana.
“Harapan kami pengelola humas di STPN betul-betul bisa menyiapkan kehumasan yang profesional sehingga harapan masyarakat dan taruna STPN di samping itu wali, orang tua (dapat terpenuhi), perlu informasi yang update. Humas STPN perlu mengemas dan berinovasi dalam rangka memberikan informasi kepada seluruh masyarakat,” pungkasnya.
Kepala Bagian Pemberitaan dan Hubungan Antar Lembaga (PHAL) Kementerian ATR/BPN, Indra Gunawan dalam kesempatan ini menyampaikan, humas dituntut untuk dapat merespons cepat dalam menyediakan suatu informasi. “Humas harus punya kecepatan dalam merespons serta menyediakan informasi. Teknologi sudah maju sekali, khususnya media sosial. Ini jadi referensi baru masyarakat dalam rangka mencari informasi. Maka itu, diperlukan tim humas yang dibangun untuk bekerja secara cepat dan efektif,” imbuhnya.
Dalam Workshop ini juga diberikan materi teknis seputar kehumasan oleh jajaran Biro Humas bagian PHAL Kementerian ATR/BPN mengenai penulisan berita, pembuatan informasi konten grafis, videografi, dan langkah persiapan konferensi pers serta media monitoring. (JR/FT)
#KementerianATRBPN
#MelayaniProfesionalTerpercaya
#MajuDanModern
#MenujuPelayananKelasDunia