Payakumbuh — Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian menyatakan kesiapan membantu optimalisasi fungsinya sentra IKM Randang Payakumbuh, Hal itu dilontarkan Kasubid Peningkatan Skala UMKM Kemenko Romi Randang saat meninjau langsung keberadaan IKM Randang di Padang Kaduduak, Kamis (25/4).

“Kami siap membantu dan menfasilitasi masuknya bantuan untuk pengembangan sentra rendang Kota Payakumbuh. Kita akan upayakan dana pusat maupun dana CSR BUMN/D agar dilokasikan kesini,” ujar Romi disela-sela kunjungan.

Sementara Kadis Tenaga Kerja dan Perindustrian ( Nakerperin) Kota Payakumbuh Wal Asri mengatakan kedatangan kementrian perekonomian untuk meninjau kesiapan Payakumbuh dalam pengembangan industri rendang skala besar setelah proposal yang diajukan.

“Ini tindak lanjut dari proposal yang kita ajukan ke mereka tempo hari,” kata Kepala Kadis Nakerperin Wal Asri di Ruangan Asisten III Sekdako.

Ia mengatakan setelah melihat fasilitas dan tempat serta semangat tinggi pelaku usaha IKM rendang, Kementrian tertarik untuk mengupayakan bantuan melalui Corporate Social Responsibility (CSR) BUMN.

Baca juga  Siswa SMK Kosgoro Diberi Pemahaman Bahaya HIV/AIDS

“Dalam bantuan CSR BUMN itu Kementrian akan melihat skala prioritas dalam pemberian CSR itu diantara peralatan yang kita minta,” ujarnya.

Senada, Asisten III Setdako Amriul Dt. Karayiang mengatakan dengan adanya bantuan CSR BUMN tersebut diharapkan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat Payakumbuh.

“Kami berharap dengan adanya bantuan ini bisa meningkatkan perekonomian masyarakat payakumbuh dari hulu sampai ke hilir,” kata Asisten III tersebut.

Disebutkan, diantara kebutuhan Kota Payakumbuh untuk industri rendang diantaranya beberapa alat produksi, kuali elektrik, mobiler galery, mobiler koperasi dan pengelola.

“Meski belum lengkap namun saat ini produksi sudah mulai berjalan dengan peralatan yang ada karena sebagain dapur tradisional masih ditanggung melalui APBD,” jelasnya.

Disamping Romi Ramdani, rombongan Kementerian Perekonomian juga dihadiri Ganesha Mahottama Lubis Kasubid Pengembangan Produk UMKM dan Sagita Mutiara Hidayah Analis Perekonomian. (np)