Pasarraya — Kebakaran kembali melanda Pasar Raya Payakumbuh. Minggu, (28/4) pagi, sekitar pukul 07.30 WIB, sebuah petak toko pakaian milik Yuliusman (50 th) warga Kelurahan Kapalo Koto Dibalai ludes terbakar. Kerugian ditaksir puluhan juta rupiah, sementara penyebab kebakaran belum bisa dipastikan.
“Benar, pagi tadi kembali terjadi kebakaran di Pasar Raya, tepatnya di lantai satu blok barat menimpa satu petak toko pakaian. Alhamdulillah berkat kesigapan petugas kita, api bisa dikendalikan dan tidak merembet ke toko lain,” ujar Kasatpol PP dan Damkar Devitra saat dihubungi via Ponsel, pasca kejadian.
Ditanya penyebab kebakaran tersebut, Devitra tidak berani memastikan. Dikatakan, penanganan penyelidikan sepenuhnya menjadi kewenangan pihak kepolisian.
“Tadi pihak Kepolisian telah langsung melakukan olah TKP dan membawa sisa-sisa kebakaran yang mungkin bisa menjadi barang bukti. Apa hasilnya kita tunggu dari mereka,” ujar Devitra.
Sementara, Kepala Dinas Koperasi dan UKM yang turut menangani pasar, Herlina membenarkan kejadian tersebut. Dikatakan, sebagai penanggungjawab pasar, pihaknya tengah membuat laporan polisi terkait peristiwa itu.
“Saya sedang membuat laporan dikantor polisi. Tadi ada beberapa BB yang dibawa ke kantor polisi, nanti pihak kepolisian yang akan melakukan penyelidikan lebih lanjut,” ujar Herlina.
Tercatat, selama bulan April 2019 ini, sudah empat kali kebakaran terjadi di Pasar Raya Payakumbuh. Sebelumnya pada Jumat (5/4) kebakaran melanda toko pakaian milik Zalfis (56 th) yang terletak di Blok EE Lantai I No 10.
Kemudian pada Sabtu (6/4) api melahap 2 (dua) petak toko pakaian dewasa dan anak-anak milik H. Yusri, jalan Soekarno Hatta Pasar Atas Blok Barat EE Lantai 1. Lalu, Rabu (24/4) dua petak toko di Blok Barat Pasar Payakumbuh, milik H Indra Jaya (55) juga dimamah si jago merah.
Terkait peristiwa kebakaran yang terjadi beberapa kali dalam waktu yang relatif berdekatan di Pasar Raya tersebut, Herlina mengajak semua pihak untuk tidak berspekulasi macam-macam.
“Jumat (26/4, red) Tim Inafis Polri dari Medan sudah datang ke Payakumbuh untuk melakukan penyelidikan terkait kejadian kebakaran sebelum ini. Mari kita tunggu hasil penyelidikan mereka,” pungkas Herlina. (pyk)