“Kita menganalisis skuat Persija tapi dengan pelatih sebelumnya, tapi besok tentunya skuat (Persija) tidak akan banyak berubah,” kata Almeida dalam keterangan pralaga di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Selasa.
Semen Padang dan Persija akan saling berhadapan di laga pekan ke-22 Liga 1 Indonesia di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, pada Rabu (16/19) sore. Kedua tim mengusung misi untuk saling merebut tiga poin agar lepas dari zona degradasi.
Meski Persija mengalami krisis di Liga 1 Indonesia 2019 serta harus bongkar pasang pelatih dan pemain di paruh musim, ia meyakini kekuatan tim Ibukota tersebut tidak akan berbeda mengingat mereka adalah juara pada musim kompetisi sebelumnya.
“Kami juga tidak mengetahui sistem pelatih baru, karena Persija memiliki pemain yang tidak jauh berbeda. Saya pikir Persija tidak akan berbeda dengan Persija sebelumnya,” kata dia.
Menurut Almeida, jeda waktu pertandingan sepuluh hari sangat dimaksimalkan untuk pematangan taktik anak-anak asuhnya. Meski begitu, tak ada persiapan khusus yang ditekankan kala menghadapi Macan Kemayoran nanti.
“Jeda waktu panjang menjadi bonus bagi kita semua, tapi tidak ada persiapan khusus. Kita melakukannya seperti biasanya,” kata dia.
Ia juga mengingatkan pada anak-anak asuhnya untuk fokus dalam pertandingan-pertandingan yang akan datang serta melupakan hasil buruk di paruh pertama. Karena yang paling penting, kata dia, membawa Semen Padang keluar dari zona degradasi.
“Kita selalu mencoba yang terbaik, enjoy ketika berlatih dan bertanding. Anak-anak sudah melupakan apa yang sudah berlalu dan sekarang fokus dalam setiap pertandingan ke depan. Motivasi, fokus di game per game,” kata Almeida
Artikel ini dikutip dari Antaranews.com
