Aceh – Torch Relay atau Kirab Obor Asian Games 2018 Jakarta-Palembang singgah di Landasan Udara Sultan Iskandar Muda, Banda Aceh dari Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Selasa (31/7/2018) pukul 09.00 WIB. Kegiatan Kirab Obor kali ini dimeriahkan oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Sofyan A. Djalil sebagai penerima Kirab Obor yang diberikan langsung oleh Plt. Gubenur Aceh di Kantor Gubernur Aceh.

Kegiatan Kirab Obor sudah dilakukan sejak Minggu (17/7) dan telah melalui berbagai pelosok daerah di 53 Kota Seluruh Indonesia. Sumber api dari Kirab Obor ini diambil dari api abadi yang tersimpan di Stadion Nasional Dhyan Chand, New Delhi, India, yang menjadi arena pelaksanaan Asian Games perdana 1951.

Kirab obor Asian Games 2018 yang singgah di Kota Banda Aceh ini dibawa mengelilingi kota, mulai dari Museum Aceh kemudian melalui Tugu Simpang jam BNI, Museum Tsunami, Masjid Raya Baiturrahman, Simpang Lima, Stadion H Dimurtala , Masjid Oman dan berakhir di Kantor Gubernur Aceh. Di Kantor Gubernur inilah Menteri ATR/Kepala BPN menerima obor yang telah dibawa mengelilingi Kota Aceh kemudian diberikan lagi ke pembawa obor selanjutnya untuk dibawa ke Sumatera Utara.

Baca juga  Pemerintah dukung penuh pengembangan pariwisata Nias

Menteri ATR/Kepala BPN mengatakan bahwa kegiatan Kirab Obor Asian Games 2018 adalah ajang sosialisasi bagi masyarakat Indonesia dan diliput oleh media lokal maupun luar negeri. Karena itu lanjutnya daerah perlu menangkap peluang untuk mempromosikan destinasi pariwisata, seni budaya, serta potensi-potensi lainnya bagi masyarakat Indonesia dan juga di mata dunia. “Kemarin telah kita saksikan World Cup yang ada di Russia dan ada istilah the real winner World Cup adalah tuan rumah, kita berharap semoga itu juga menular pada kita the real winner Asian Games adalah tuan rumah yaitu Indonesia,” ujar Sofyan A. Djalil.

Menteri ATR/Kepala BPN menyatakan sangat senang dan bangga bisa menjadi bagian dari pelaksanaan kegiatan Asian Games dan melihat semangat yang digelorakan oleh masyarakat Aceh dalam menyambut perayaan ajang olahraga terbesar di Asia.

Pelaksanaan kegiatan Kirab Obor bukan hanya untuk perayaan Asian Games saja, melainkan diharapkan dapat menjadi kesempatan bagi pemerintah pusat maupun daerah yang akan dilalui Kirab Obor untuk mengenalkan budaya serta tempat wisata daerah setempat kepada dunia.

Baca juga  Wujudkan Institusi Berstandar Dunia Melalui Sosialisasi Peraturan Menteri ATR/Kepala BPN Nomor 10 dan 11 Tahun 2019

Kegiatan Kirab Obor ini turut menghadirkan kebudayaan Provinsi Aceh dengan penampilan dari Pencak Silat, Tari Saman, Rapai Geleng dan lainnya. [majalahagraria.today]