Jakarta – Pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan aspek yang sangat penting untuk mendukung jalannya roda organisasi. Oleh karena itu, fungsi-fungsi dalam pengelolaan SDM harus dilaksanakan secara optimal. Melalui Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM), Kementerian ATR/BPN menggelar Uji Kompetensi e-Sosialisasi Petunjuk Teknis Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) di lingkungan Kementerian ATR/BPN melalui video conference, Kamis (02/07/2020).

Sebelumnya, PPSDM juga melaksanakan Synchronous Learning Petunjuk Teknis Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) tahun 2020 pada tanggal 29 s.d. 30 Juni 2020 dengan tujuan untuk mempercepat pencapaian target PTSL tahun 2020 baik secara yuridis maupun anggaran. Kegiatan tersebut juga merupakan rangkaian kegiatan dari Uji Kompetensi e-Sosialisasi PTSL Tahap II.

Jajaran Kementerian ATR/BPN terus berupaya untuk meningkatkan kualitas dari pelaksanaan PTSL. “Ini dilakukan dalam rangka lebih meyakinkan dan memastikan apa yang sudah dilakukan tiga tahun terakhir dan rencana ke depan kita bahwa tahun ini lebih meningkatkan kualitas data PTSL,” ujar Deni Santo, Kepala Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Kementerian ATR/BPN.

Lebih lanjut Deni Santo menjelaskan, bahwa uji kompetensi PTSL Tahap II ini untuk melihat dan menyamakan sejauh mana persepsi terkait PTSL. “Masih banyak persepsi yang tidak sama sehingga hasilnya juga bisa berbeda. Ini merupakan langkah dari menyamakan persepsi itu. Jadi langkah, tindakan dan kebijakan yang diambil masing-masing satuan kerja sama,” ungkapnya.

Baca juga  Menteri ATR/BPN menjadi keynote speaker dalam acara FGD mahasiswa Wisma Foba

Sejak hadirnya program PTSL tahun 2017, Kementerian ATR/BPN mampu mendaftarkan lebih dari target yang sudah ditetapkan Presiden. Tahun 2017, Kementerian ATR/BPN mampu mendaftarkan 7 juta bidang tanah dari target 5 juta bidang tanah. Pada tahun berikutnya, bahkan mampu mendaftarkan 9 juta bidang tanah dari target 7 juta bidang tanah. Tahun 2019 meningkat lagi, dari target 9 juta bidang tanah, berhasil mendaftarkan sampai lebih dari 11 juta bidang tanah. Untuk tahun 2020, target PTSL sebanyak 10 juta bidang tanah.

Uji kompetensi tahap II ini dilaksanakan melalui video conference yang diikuti oleh 1.108 orang peserta dan terbagi menjadi 2 (dua) klaster. Klaster I terdiri dari Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) BPN, Kepala Bagian Tata Usaha, Kepala Bidang Infrastruktur Pertanahan, Kepala Bidang Hubungan Hukum Pertanahan dan Kepala Kantor Pertanahan. Klaster II terdiri dari Ketua Panitia Ajudikasi PTSL dan Kepala Subbagian Tata Usaha pada Kantor Pertanahan.

Baca juga  Tantangan Pelaksanaan Program Reforma Agraria

Uji Kompetensi e-Sosialisasi PTSL tahap II ini juga merupakan hasil evaluasi dari Uji Kompetensi e-Sosialisasi PTSL Tahap I pada 9 Juni 2020 lalu. Diharapkan dengan adanya pelaksanaan Uji Kompetensi e-Sosialisasi Petunjuk Teknis PTSL Tahap II ini, menjadi langkah pembelajaran yang efektif. Dengan begitu, Kementerian ATR/BPN dapat terus menjalankan komitmen untuk terus Melayani, Profesional dan Terpercaya bagi masyarakat. (RE)

#KementerianATRBPN
#MelayaniProfesionalTerpercaya