Rejang Lebong ((Feed)) – Semua jamaah haji asal Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, sudah kembali ke Tanah Air, kata pejabat Kementerian Agama daerah itu.
“Dengan kepulangan 272 jamaah haji Rejang Lebong yang terbagi dalam dua kloter, yakni Kloter 8 dan 12 saat ini semuanya sudah kembali ke Tanah Air, ” kata Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Rejang Lebong, Akhmad Hafizudin di Rejang Lebong, Kamis.
Ia menjelaskan sebelumnya dua orang jamaah haji sempat tertunda kepulangannya lantaran jatuh sakit dan harus menjalani perawatan di rumah sakit Jeddah, Arab Saudi.
“Jamaah haji yang sempat tertunda kepulangannya yakni H Ujang Muhammad dan isterinya Hj Rupiah Agus Nur sudah di Bengkulu, namun saat belum berkumpul dengan keluarganya di Rejang Lebong karena masih dirawat di RSUD M Yunus Kota Bengkulu,” kata dia.
Jamaah haji daerah itu yang masih menjalani perawatan ini tambah dia, sudah mereka serahkan kepada pihak keluarganya.
Ia menambahkan masyarakat Rejang Lebong yang naik haji pada tahun ini sebanyak 274 orang, namun dua orang kemudian meninggal dunia di Mekkah sehingga yang kembali sebanyak 272 orang.
“Untuk yang sakit ini setelah dirawat di Jeddah kemudian pulang ke Tanah Air ikut rombongan jamaah haji di Kloter 11 Embarkasi Padang, karena Bengkulu saat ini masih menginduk ke Padang. Setelah tiba di Padang masuk rumah sakit lagi, dan besoknya kembali ke Bengkulu ikut rombongan Kloter 12,” katanya.
Dia berhadap kondis kesehatan H Ujang Muhammad yang dirawat di RS M Yunus Bengkulu ini dapat segera pulih sehingga bisa kembali ke Kabupaten Rejang Lebong berkumpul bersama dengan keluarganya di Desa Pelalo, Kecamatan Sindang Kelingi.
Jamaah Rejang Lebong ini terbagi di Kloter 8 sebanyak 234 orang dan telah kembali ke Rejang Lebong pada 25 Agustus, dan Kloter 12 sebanyak 42 orang.
Namun, dua orang dinyatakan meninggal dunia sehingga yang kembali ke Rejang Lebong pada 28 Agustus sebanyak 40 orang, demikian Akhmad Hafizudin.
Artikel ini dikutip dari Antaranews.com
