Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo, mengunjungi sejumlah titik lokasi terdampak gempa di kawasan Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Selasa (28/8/2018).

Kunjungan pertama ke posko bantuan di Kecamatan Pemenang, Lombok Utara. Di sana, Tjahjo meninjau tenda konsumsi dan kesehatan. Kemudian, ke Kantor Pemerintah Kabupaten Lombok Utara.

“Intinya, saya ingin memastikan agar pelayanan pemda ke masyarakat terus berjalan,” kata Tjahjo di tenda kerja Pemkab Lombok Utara.

Dalam sambutannya kepada jajaran Pemkab Lombok Utara, Tjahjo menginstruksikan agar Bupati Najmul Akhyar melakukan inventarisasi semua kerusakan infrastruktur kantor pemerintah.

Semua harus terdata secara detail, kata Tjahjo, mulai dari tingkat desa, kecamatan, hingga kantor bupati. Pastinya, pusat akan menyalurkan bantuan, khususnya lewat DAK dan DAU ke daerah.

Baca juga  Mendagri Pimpin Upacara Bendera di Kampus IPDN Cilandak

“Karena, arahan Presiden adalah percepatan. Jadi, inventarisir saja dulu,” tambahnya.

Bupati Lombok Utara, Najmul Akhyar, mengatakan hampir 100 persen infrastruktur pemerintah lumpuh. Namun, ia memastikan untuk pelayanannya masih tetap berjalan, meski lewat tenda-tenda.

Bencana ini, kata dia, juga menelan 473 orang korban jiwa. Di antaranya, dari Kecamatan Kayangan, Bayan, Pemenang, Tanjung dan Gangga.

“Meski tidak ditetapkan sebagai bencana nasional, tapi kami berharap ada bantuan dari negara untuk mempercepat proses pemulihan,” ujarnya.

“Karena, kalau dari APBD itu sangat kecil untuk membangun dalam waktu cepat,” tambah dia. [majalahagraria.today]