Sekretaris Jenderal Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Himawan Arief Sugoto mengungkapkan bahwa dalam dua tahun terakhir ini seluruh jajaran Kementerian ATR/BPN sedang bekerja keras untuk melaksanakan agenda strategis pertanahan, yakni percepatan pengadaan tanah untuk pembangunan infrastruktur, reforma agraria, dan percepatan pendaftaran tanah melalui Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).
Agenda ini membutuhkan kerja sama seluruh komponen bangsa tak terkecuali adalah lulusan Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional (STPN).
Untuk itu Sekjen meminta lulusan STPN agar mempersiapkan diri menyukseskan agenda strategis pertanahan. Hal tersebut disampaikan Sekjen pada saat memberikan sambutan pada acara Wisuda STPN Program Diploma IV Pertanahan dan Diploma I Pengukuran dan Pemetaan Kadastral di Pendopo STPN, Yogyakarta (14/9).
Sekjen juga mengungkapkan saat ini Kementerian ATR/BPN sedang menuju kantor yang modern dan maju, untuk itu akan segera dilaksanakan digitalisasi sistem arsip menuju layanan online. “Pada tahap awal kita akan laksanakan proyek percontohan di beberapa Kantor Pertanahan,” ujarnya.
Dalam rangka menuju kantor yang modern dan maju, Sekjen mengungkapkan diperlukan juga pembaharuan dalam manajemen kepegawaian yaitu akan diterapkannya talent pool management dimana performance dan kompetensi menjadi acuan. “Performa diukur berdasarkan target yang ada di Key Performance Indicators masing-masing pejabat yang di review secara periodik,” pungkas Sekjen. [Agraria Today]